Banjir menggenang, Aleg PKS terjun ke lapangan

Aleg PKS Hamam C saat dilokasi banjir

Wates (20/6) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kulonprogo bersama masyarakat sigap dalam upaya penanggulangan banjir yg melanda Kulonprogo,sabtu 18 Juni 2016. Banjir yg tergolong besar pada tahun ini berdampak luas kepada masyarakat yg menjadi korban musibah ini. Namun patut disyukuri tidak terjadi korban jiwa meskipun secara materiil  mengalami kerugian yg sangat besar. Terutama yg dirasakan oleh warga yg menggantungkan hidupnya dari pertanian. Tanaman padi, kacang dan melon yg saat ini banyak ditanam petani hampir seluruhnya terendam air. Gagal panen memupuskan harapan panen dan pendapatan yg diandalkan utk kebutuhan hidup, terutama menghadapi lebaran bersamaan biaya tahun ajaran baru. Tidak hanya itu, modal bertani pun dipastikan tidak kembali.

Menghadapi keprihatinan tersebut Aleg PKS turut terjun langsung di masyarakat. Hamam Cahyadi saat ditemui di Krembangan Panjatan mengatakan, "Evakuasi menjadi perhatian utama saat ini,baik evakuasi barang berharga, bahan pokok hingga ternak yg dimiliki agar aman dari rendaman banjir. Perlu posko evakuasi hewan ternak beserta bantuan pakan". Saat ditemui bersama beberapa relawan di lokasi banjir Hamam menyampaikan bantuan dari penggalangan spontanitas dari kader PKS kepada perwakilan masyarakat. Slamet seorang relawan PKS menambahkan "Yang kami berikan tidak seberapa, kami sebagai kader PKS tersentuh rasa kepedulian kami kepada saudara kami yg sedang dilanda musibah". (CH)