Breaking News

Behind The Scene UPABER yang Together

Oleh Juli Al Khansa


 Tahukah serunya menjadi seorang instruktur senam amatiran, karbitan dan witeng iso jalaran soko ora ono liyo?


Ya, kadang tuntutan lapangan dan dakwah ini tak sekedar harta, waktu dan tenaga, tapi juga dituntut untuk profesional.

Bagaimana tidak, jika saya instruktur yang awalnya tidak tahu akan menjadi instruktur ini harus ikut backup senam Nusantara di sebuah acara Launching KSN. 

Sekali lagi, ya... saya jadi instruktur pendamping dadakan di acara yang diadakan oleh DPC PKS Wates pada hari Ahad 30 Oktober 2022 di halaman GOR Cangkring, Wates, Kulon Progo.

Abaikan nervous dan terus hafalkan gerakan senam itu dengan cara drill. Jam 07.09 seluruh peserta yang berjumlah lebih dari 150 orang itu telah berdiri di lapangan dan siap akan menikmati gerakan demi gerakan.

Segala persiapan telah dilakukan secara maksimal, namun apa daya, lebih dari tiga clip on yang telah dicoba tak ada juga yang bisa menghasilkan suara. Kak Illa yang menjadi instruktur kala itu harus bersaing dengan riuh suara peserta. Sungguh mengeringkan tenggorokan dan menguras energi saat itu.

Saya yang hanya mendampinginya di belakang turut mendoakan supaya agenda ini berhasil kami lalui dengan lancar dan selamat.




Gerimis yang mulai deras pun membuyarkan gerakan, sekaligus membubarkan barisan. Kami semua mencari tempat teduh sembari mendengar pembacaan angka-angka pembagian doorprize.

Mentari mulai senyum kembali, lalu dijeda dengan senam Angguk dan sambutan dari Bapak Hamam Cahyadi, selaku anggota DPRD Kulon Progo.

"Sebelum naik nervous sekali Mbak, tapi setelah naik panggung dan bergerak, maka nervous itu hilang." Tutur Kak Illa sembari mengurai kabel clip on yang tak terpakai esok itu.

Setelah sambutan hujan kembali mengguyur halaman GOR yang dikelilingi warna oranye dari dresscode seluruh peserta. Saya bergerak menuju tempat parkir, lalu menyerahkan kupon milik saya kepada seorang ibu.

"Luar biasa Mbak, ternyata PKS nggak hanya ngaji, tapi ada tarian Go PKS Go, juga. Seru sekali!" Tuturnya sembari duduk mendengarkan pembagian doorprize.

HP berdenting, saya harus kembali ke Nanggulan untuk kembali mem-backup Senam Nusantara di acara UPA Bersama (UPABER) DPC PKS Nanggulan yang dilaksanakan di Brangkal, Banyuroto, Nanggulan, Kulon Progo.

Sebuah perjalanan dakwah yang luar biasa bagi saya, sembari membawa seorang putra tercinta yang tengah berjuang dengan traumanya.

Terus bergerak akan menambah kenikmatan demi kenikmatan dalam setiap ujian dan cobaan, bahwa ketenangan hati itu niscaya ada, selama kita selalu menolong agama-Nya.

Artikel ini telah dimuat di https://jogja.pks.id/2022/10/behind-scene-upaber-yang-together.html

No comments

Tulis komentar Anda!